Sakit hati

Hai reader(s)
Langsung aja yaa...
Pernah sakit hati? Mayoritas diantara kalian pasti pernah atau malah sering ngerasain sakit hati. Entah yang disebabkan oleh pacar, mantan, guru, temen, atau malah sahabat sendiri. Penyebabnya juga macem-macem.
Emang kamu sakit hatinya kenapa Vin? Kapan? Rasanya kemaren kan kamu galau, masa hari ini malah sakit hati?
Penyebab aku sakit hati = penyebab.aku galau. Aku galau, aku sakit hati. Aku sakit hati karena sebuah janji yang nggak ditepati. Orang itu emang udah minta maaf, tapi apakah dengan kata 'maaf' semua bisa kembali seperti semula? Nggak semudah itu. Ibarat luka, biarpun udah dibersiin pake air, udah dikasih betadine, tapi tetep butuh waktu yang lama supaya lukanya bisa sembuh. Sakit hati itu luka yang nggak keliatan, tapi sakitnya bisa lebih sakit daripada luka-luka yang keliatan. Masih dalam perumpamaan sebuah luka, luka yang belom bener-bener kering, kalo kesenggol atau kena sesuatu baik secara sengaja maupun nggak sengaja, bisa luka lagi kan? Sakit lagi, padahal udah mau kering. Sama aja kaya sakit hati. Misalnya luka hatimu udah mau sembuh, tapi karena temen yang nggak tau apa-apa, dan dia membahas sesuatu yang 'menyinggung' luka hati mu. Sakit lagi deh.
Itu adalah apa yang lagi terjadi. Lukaku udah hampir sembuh, tapi seseorang yang memang nggak tau apa-apa datang dan membuat luka ku kembali menjadi sebuah luka yang sakit. Orang itu nggak salah, karena dia memang nggak tau kalo aku punya sebuah masalah yang ada kaitannya dengan hal yg ia bicarakan. Aku nggak mau cari siapa yang salah, aku nggak mau lukaku makin sakit. Jadi, aku anggap saja kalau tidak pernah terjadi apa-apa. Kalau orang itu nggak pernah 'nyenggol' lukaku.
Lukaku emang sakit, tapi aku coba buat bertahan. Sakit? Iya. Sulit? Iya. Tapi, aku bakal bertahan semampuku. Meskipun, di mana pada kenyataannya, ada sesuatu yang selalu hadir, yang selalu bikin aku sakit lagi, tapi sayangnya nggak bisa aku hindari.
Aku sayang sama orang yang udah bikin aku sakit hati. Aku nggak bisa benci sama dia. Aku nggak bisa berhenti peduliin dia.
Dia nggak bisa baca kodeku!
Vina Kanasya

Comments