Hyperballad

We live on a mountain
Right at the top
There's a beautiful view
From the top of the mountain
Every morning I walk towards the edge
And throw little things off
Like car parts, and bottles and cutlery
Or whatever I found lying around

It becomes a habit
A way
To start the day

I go through all this 
Before you wake me up
So I can feel happier
To be safe up here with you

It's early morning 
No one is awake
I'm back at my cliff
Still throwing things off
I listen to the sound they make 
On their way down
I follow with my eyes 'til they crash
Imagine what my body would sounds like
Slamming against those rocks

When it lands
Will my eyes
Be closed or open?

I go through all this
Before you wake me up
So I can feel happier 
To be safe up here with you

~

Okay. Udah lama banget nggak nulis. Selama libur habis UN ini aku malah jadi ga produktif banget. Dan akhirnya, aku menemukan bahan untuk menulis.

Lirik di atas adalah lirik lagu Hyperballad yang ada di album Colours-nya Mocca. Dan sebenernya, ini adalah sebuah cover song. Nama penyanyi aslinya Bjoork. Sekarang internet kan udah canggih, jadi aku googling deh nama itu. Trus, aku denger versi asli lagunya di Youtube. Beda banget sama versinya Mocca. Di versi aslinya, lagu ini dibawakan dengan nada yang cukup ceria--paling enggak lebih ceria daripada versi Mocca. Nah, pertama kali aku denger lagu ini, liriknya nggak biasa. Musiknya juga beda banget dari musik-musiknya Mocca yang lain. Dan bagian favorit di lagu ini adalah reffrennya:

"I go through all this 
Before you wake me up
So I can feel happier
To be safe up here with you"

Ada kegetiran. Ada makna tersirat dalam lagu itu. Aku sering bolak-balik dengerin lagu ini, tapi belom 'ngeh' banget sama artinya. Dan setelah sekian bulan, mungkin aku mulai bisa mengerti dan menulis sedikit tentang lagu ini.

Banyak tulisan-tulisan lain di internet yang membahas tentang makna lagu ini. Ada yang mengatakan bahwa lagu ini memiliki makna hubungan manusia dengan Sang Pencipta, ada pula yang mengatakan bahwa lagu ini memiliki makna bahwa manusia harus melewati fase-fase dalam kehidupannya. Ada pula yang mengatakan bahwa gunung dalam liriknya mengartikan ego manusia.

Kalau aku mengartikan lagu ini sebagai sebuah curhatan dari sebuah rutinitas yang aneh ketika seseorang setiap pagi melemparkan berbagai macam benda, mendengarkan suaranya, dan mengikuti arah jatuhnya benda itu. Kemudian membayangkan bagimana kalau tubuh dirinya yang jatuh. Aku mengartikannya, orang itu membayangkan bagaimana jika nanti dia mengalami hal itu--ketika jatuh kemudian mengalami bantingan, dan terkena bebatuan. Akankah matanya terpejam atau terbuka saat ia mendarat. Mungkin lirik Hyperballad ini juga berkisah tentang bunuh diri.

Ketika aku tanya sama Papaku, Papa bilang gini, "Hyper itu artinya sesuatu yang lebih, dilebih-lebihkan. Kalo ballad itu bisa berarti kisah cinta. Jadi mungkin artinya kisah cinta yang dilebih-lebihkan." Dan hal ini bikin aku makin mikir.

Liriknya juga bisa bermakna bahwa kita harus melewati banyak tantangan sebelum akhirnya bisa bahagia dan selamat 'di atas' sana.

Apapun makna liriknya, lagu ini selalu bisa ninggalin kesan yang berbeda saat didengarkan.

Vina Kanasya