Kalo aku jadi menteri pendidikan...

1. Aku akan ambil kebijakan sekolah masuknya jam 8 pagi dan pulang sekitar jam 1 siang dengan 2 kali istirahat, masing-masing 20 menit
2. Memberi jeda 5 menit untuk setiap jam pelajaran biar kalo misalnya sang guru harus jalan agak jauh, nggak perlu memakan waktu pelajaran
3. Bikin 1 pelajaran untuk menambah wawasan pelajar tentang apa aja yang sedang terjadi di Indonesia dan dunia. Meliputi politik, ekonomi, pariwisata, dan sosial-budaya. Dan pelajaran itu juga jadi forum diskusi antara guru dengan pelajar.
4. 4 hari sekolah, semua ekstrakurikuler ada di hari Jumat
5. Mengusahakan program kantin sehat
6. Hari jumat adalah hari batik
7. Bikin pelajaran membatik, menari tradisional, memasak, dan bermain alat musik tradisional
8. Belajar bicara bahasa asing lewat lagu dan film
9. 1 kelas terdiri dari 20-25 anak saja
10. Akan membuat perpustakaan menjadi tempat yang menyenangkan
~~~
Hai! Jadi itu adalah 10 poin yang akan aku targetkan kalo aku jadi menteri pendidikan. Terutama poin 1 & 2 sih. Aku ngeliat sekolah di Indonesia itu terlalu pagi dengan tugas seabrek yang ngerjainnya harus sampe malem. Alhasil, ketika pagi datang, banyak pelajar Indonesia yang ngantukkkk banget dan jadi nggak siap belajar *termasuk saya*. Belajarnya jadi ngga maksimal -_-
Ah iya, dan mungkin satu lagi, aku akan menghapuskan yang namanya rangking! Buat aku, rangking itu nggak penting. Buat apa sih, tau siapa yang ada di urutan pertama dan terakhir?
Kalopun aku nggak jadi menteri (karena emang passionnya bukan di politik), aku sungguh berharap poin-poin tersebut bisa terwujud, entah bagaimana pun caranya. Entah oleh menteri yang sekarang, ataupun yang akan datang. Mungkin tulisan ini bisa dikasih tagar #SuratUntukPakPresiden atau #SuratUntukPakMenteri :))
Vina Kanasya

Comments