Surat untuk Teman-teman Seperjuangan

Untuk teman-teman seperjuangan

Hey, Guys.
Nggak kerasa yah, udah hampir 3 tahun ini kita menempuh pendidikan di sekolah tercinta. SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta. Bentar lagi kita UN nih. Terus...pisah :") melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Selama 3 tahun ini aku banyak salah sama kalian. Aku sering ngeselin, ya? Iya. Aku tau, kok. Namanya juga manusia. Kadang bisa jadi egois banget, baik cuma kalo ada maunya. Selalu pamrih. Iya, kan?

Guys, selama 3 tahun ini aku dapet banyaaakk banget pelajaran yang berharga dari kalian. Aku belajar tentang gimana caranya menghargai orang lain. Yang ternyata nggak gampang. Aku belajar tentang manusia yang selalu punya dua sisi. Tentang manusia yang seringkali seenaknya sendiri, ga mikirin orang lain, nggak mikirin perasaan orang lain. Aku juga jadi tau gimana rasanya dirasani. Gimana rasanya diejek, dijauhi. Semua pengalaman selama 3 tahun ini sangat luar biasa, kawan.

Aku banyak salah sama kalian. And would you like to forgive me? :) bentar lagi kita ujian. Hasil jerih payah kita selama 3 tahun bakal ditentuin cuma dalam waktu 4 hari.

Teruntuk sahabat-sahabat saya di kelas 9C

Kalian luar biasa!
Kalian bikin aku makin ngerti sama kehidupan. Kalian bikin aku bersyukur banget bisa jadi bagian dari kalian. Makasih ya buat semuaaaa hal yang udah aku dapet. Pas retret aku bener-bener belajar. Aku belajar dari kalian. Aku punya keluarga baru. Yaitu kalian. Aku masih inget pas sesi konseling. Pas aku cerita dan kalian saat itu juga jadi pendengar sekaligus sahabat yang luar biasa bagiku. Pas aku nangis sejadi-jadinya ketika menceritakan kisahku, aku merasakan kehangatan yang luar biasa. Kehangatan sebuah keluarga baru. Yang terdiri dari sahabat-sahabatku. Men, aku beruntung banget bisa kenal kalian, bisa jadi bagian dari 9C.

Tulisan ini nggak bisa bales semua kebaikan kalian. Nggak bisa bales apa yang udah kalian kasih ke aku. Aku minta maaf yang sebesar-besarnya. Aku juga berterimakasih bangeeeettt sama kalian.

I love you, guys!

Hugs,
Vina Kanasya

Comments